band eksis bro
Senin, 14 Juni 2010
Sabtu, 13 Maret 2010
Minggu, 14 Februari 2010
BRING ME THE HORIZON(POST SCREAMO)
ring Me The Horizon
( Oliver Sykes. It doesn’t mean that I like him -British boy’s scream and voice are terrible- Tapi di sini, dia adalah model andalan para sceners dengan ekspresi wajah yang seolah-olah menghalalkan perajahan pada tubuh. Latar belakang yang hampir selalu gelap dan senyum yang jarang diperlihatkan, cukup mewakili bagaimana metalcore memang dijadikan pegangan oleh para trendseter fashioncore ini )
SCREAMO/EMO(APA MAKSUDNYA)!!!
Emo adalah genre musik yang marak didengar oleh anak-anak muda pada era tahun 2000-an. Hampir seluruh pecinta musik mengenal genre ‘baru’ ini, apalagi emo sering dikait-kaitkan dengan ‘fashioncore’ yang menarik minat banyak anak muda,termasuk saya .hehe…
Pada awal tahun 2004 saat saya masih duduk di kelas satu SMA, saya banyak mengeksplor musik-musik baru yang berhubungan dengaun ‘punk’ . Ya ,istilahnya asal berbahasa inggris dan punya ‘jedhug-jedhug’ gitu .maklumlah ,masi SMA jadi masih labil (emang sekarang nggak ya ?)Naaa, pada saat itulah saya menemukan band yang sampai sekarang masih menjadi top list saya. The Used .
Dari sini saya mulai meneyelidiki personel-personel nya ,mencari lagu-lagu nya dan tiada hari tanpa The Used .Lagu ‘burried myself alive’ telah menghipnotis saya dan mengarahkan saya kepada sebuah kata baru :’emo’ .banyak situs situs yang menyebutkan bahwa band ini masuk ke sebuah aliran yang bernama ‘emo’. Hhhmm, pikir saya kalau band-band emo itu sebagus The Used berarti nggak salah dunk kalau saya mencoba mengutak atik band-band lain. Haha ,lucunya band yang saya kenal setelah The Used adalah band yang paling saya benci sampai sekarang .Bukan benci dink, cuma nggak suka gitu dengernya .dan band yang saya denger waktu itu adalah ‘my chemical romance’ .jyahahaha .kan pas waktu itu single andalan mereka ‘helena’ diputer dimana-mana .makanya saya ikut kepengaruh juga, apalagi pas tau kalau The Used punya andil besar dalam membawa mereka ke major label .
Setelah dua band tadi cukup mempengaruhi saya (eh, tapi MCR gak dink, cuma satu single ajah), saya kemudian mencari band-band lain .awalnya tanya tanya temen .malah ada yang bilang Mew , The Rasmus , Muse tu band-band emo =D .pokoknyah asal ada teriak teriak melengking nya itu berarti band emo (kata temen tuh…padahal salah besarr). hehe .kemudian band-band lain seperti finch, ffaf, aiden, a static lullaby dll yang sejenis mulai masuk ke playlist saya mulai tahun 2005 akhir .dari situ saya mulai rajin browsing segala sesuatu yang berhubungan dengan emo .haha ,konyolnya saya terpengaruh oleh tafsiran salah dari para provokator yang mengatakan bahwa emo itu berhubungan dengan emosi yang berlebihan tentang nasib diri sendiri yang tidak pernah membaik dan fashion yang identik dengan nuansa gelap serta tatanan rambut yang ‘luar biasa’ a.k.a belah pinggir dengan poni menjuntai =D .karena saya masih awam dan merasa sebgai seorang pemula, saya mengiyakan pendapat tersebut .hampir dua tahun saya mengikuti semua ‘aturan’ emo .menghalalkan ‘pengasihan diri’ (hihi..) ,memakai eyeliner hitam tiap hari ,mengikuti fashion ‘emo’ walaupun sedikit konyol ,mengaanggap orang-orang berambut belah pinggir dan memakai piercing sebagai sesuatuyang sangat ‘emo’ dan keren .saya sangat bangga dengan apa yang saya lakukan waktu itu ,pikir saya , saya telah menemukan musik sekaligus jati diri yang saya cari selama ini dalam sebuah lingkup yang bernama ‘emo’ .saya tidak malu menyebut diri saya ‘emo kid’ walaupun kesan dari komunitas ini rada-rada miring.
tapi akhirnya ,
pada tahun 2007 pertengahan ,saya dikejutkan oleh sebuah pernyataan bahwa emo yang sebenarnya saya anggap selama ini adalah salah ! emo bukanlah gaya hidup tragis dengan band-band melengking dan fashioncore konyol !pada waktu itu saya join dalam sebuah group di friendster saya
pada tahun 2007 pertengahan ,saya dikejutkan oleh sebuah pernyataan bahwa emo yang sebenarnya saya anggap selama ini adalah salah ! emo bukanlah gaya hidup tragis dengan band-band melengking dan fashioncore konyol !pada waktu itu saya join dalam sebuah group di friendster saya
untung saya hobi penasaran jadi saya banyak mendapat pencerahan dari hasil mengutak atik grup itu .dan akhirnyaa…..dan ternyata …. pandangan sempit saya terbuka lebar .Emo bukan seperti yang saya kenal selama ini .Emo bukan way of life atau kelompok fashioncore lovers atau pecinta musik-musik melengking bahkan band-band yangsaya anggap ‘emo’ selama ini ternyata bukan emo sama sekali .
Setelah search sana sini selama hampir setahun jadi gini…
Emo itu adalah sebuah julukan yang diberikan oleh segerombolan fans dari band Rites of Spring yang sering di anggap sebagai founding father nya emo .
band ini sama sekali berbeda dengan band band yang sering di asumsikan sebagi emo pada era sekarang .band ini mengusung aliran musik hardcore tapi dengan lirik-lirik tentang lamentation atau ratapan (karena anjing piaraan salah seorang personelnya mati…haha) .
Jadi saudara-saudara ,semua band yang disebut emo itu adalah band-band sealiran dengan Rites of Spring a.k.a yang mempunyai hardcore ethic !sama seperti punk ,emo tidak bisa menjadi seperti sesuatu yang mainstream .karena apa ? karena emo itu sendiri adalah buah cabang dari hardcore dan hardcore adalah aliran yang lahir karena adanya punk .jadi emo juga mengangkat tinggi paham DIY ,do it yourself .
trus bagaimana dengan band-band yang sudah terlanjur dicap sebagai emo ?haha…mereka hanya band-band alternatif yang bahkan tidak mau mengakui diri mereka sebagai band ‘emo’ .medialah yang harusnya bertanggung jawab atas kesalahan ini .yang mengekspos ke masyarakat kan mereka .ya tohhh ?
tentang list-list band emo dan keterangan lebih lanut akan saya postingkan nanti .
Langganan:
Postingan (Atom)
